VISI

Unggul di Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Secara Holistik Integratif Berbasis Digital dan Kearifan Lokal di Tingkat ASEAN Pada Tahun 2040

MISI

• Menyelenggarakan pendidikan berbasis digital dan kearifan lokal dalam mengoptimalkan aspek perkembangan anak usia dini secara holistik integratif.
• Melaksanakan penelitian dan pengembangan keilmuan untuk menghasilkan karya inovatif berbasis digital dan kearifan lokal.
• Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan penerapan keilmuan Pendidikan anak usia dini berbasis digital dan kearifan lokal.
• Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak/stakeholders dalam mengaplikasikan Tridharma Perguruan Tinggi untuk menghasilkan pendidik anak usia dini berbasis digital dan kearifan lokal.

TUJUAN

• Terselenggaranya pendidikan berbasis digital dan kearifan lokal dalam mengoptimalkan perkembangan anak usia dini secara holistik integratif.
• Terlaksananya penelitian dan pengembangan keilmuan untuk menghasilkan karya inovatif berbasis digital dan kearifan lokal.
• Terlaksananya pengabdian kepada masyarakat dengan penerapan keilmuan Pendidikan anak usia dini berbasis digital dan kearifan lokal.
• Terjalinnya kerjasama dengan berbagai pihak/stakeholders dalam mengaplikasikan Tridharma Perguruan Tinggi untuk menghasilkan pendidik anak usia dini berbasis digital dan kearifan lokal.

STRATEGI

• Melakukan updating kurikulum sesuai dengan kebutuhan
• Mengimplementasikan Merdeka Belajar Kurikulum Merdeka (MBKM).
• Memberikan motivasi kepada dosen untuk melanjutkan studi doktor di dalam dan luar negeri.
• Memberikan kesempatan dosen untuk mengembangkan diri dalam pengabdian kepada masyarakat.
• Menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga PAUD (RA/TK), HIMPAUDI dan IGTKI.
• Menjalin kerjasama dengan berbagi organisasi pendidikan anak usia dini, termasuk Persatuan Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PP-PIAUD) Indonesia dan Asosiasi dosen PG-PAUD Indonesia.
• Meningkatkan kompetensi dan kapasitas dosen untuk menghasilkan artikel sehingga dapat di publikasikan di tingkat nasional dan internasional.
• Meningkatkan sarana dan prasarana pembelajaran yang sesuai dengan keilmuan pendidikan anak usia dini.
• Meningkatkan kemampuan berbahasa asing (Arab dan Inggris) baik bagi mahasiswa.